Sekejap Saja

Kabut putih menghiasi ketinggian puncak
Kau genggam tanganku saat menuju puncak tertinggi
Dengan senyuman indahmu aku yakin aku orang yang paling bahagia pada saat itu
Kita duduk di rumput dingin yang di biasi oleh embun sore
Kita menyempatkan untuk mengambil foto
Kau dan aku menikmati keindahan puncak 
Kau masih menanyakan soal perasaan ku padamu
Mulut ku masih bungkam untuk bicara
Aku mengalihkan pertayaan mu,Menarik tangan mu untuk berlari
Mengelilingi puncak tinggi yang indah ini
Kita memiliki banyak foto pada saat itu
Baru saja pelangi yang indah itu terlihat,tapi sayang hanya sekejap dapat aku rasakan
Ketika aku tau kau telah berdua dengan seorang wanita yang mungkin ku kenal
Padahala baru saja kemaren kau dan aku bersama 
Tapi sekejap saja kau melupakannya
Tidak ingat kah kau ? bracelet yang kau berikan pada ku ?
Aku masih memakainya,kau tak ingin menanyakannya?
Kenapa aku masih memakainya??
Ahhh...sudah lupakanlah itu tak lagi penting bagimu
Aku melihat tepat di depan mataku
Kau mencium jidat wanita itu
Aku semakin yakin kau belum berubah
Kau masih yang dulu,laki-laki yang senang bermain cinta